Friday, March 25, 2011

Seputar Pelek


Teman dalam hal ini saya akan menjelaskan sedikit tentang PELEK. Apabila ada kesalahan mohon kritikannya & saran Anda.
Pelek adalah bagian dari roda yang berfungsi untuk menerima berat dan semua beban (gaya) yang ditimbulkan oleh kondisi jalan. Oleh karena itu pelek dituntut harus :
1.Kuat dan ringan
2.Dapat memindahkan panas dengan baik (rem, gesekan ban)
3.Perawatan mudah

Fungsi pelek pada mobil tentunya sangat penting namun pentingnya komponen ini tak diimbangi dengan perhatian pengguna.
Selain mempercantik tampilan mobil, pelek juga memiliki tugas yang sangat berat karena harus menopang bobot mobil sekaligus sebagai tumpuan saat mobil bergerak di segala permukaan jalan.

Sering terlihat sebuah mobil menggunakan pelek bukan bawaan pabrik alias aftermarket. Memang sah-sah saja selama pelek tersebut bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Namun untuk beberapa kondisi, pemilik mobil sering memaksakan pelek yang tidak seharusnya. Misalnya lebar pelek yang keluar dari kolong sepatbor, diameter pelek terlalu besar atau lebar ban yang tak sesuai dengan lebar pelek. Nah, jika pelek Anda rusak misalnya, selain tidak enak dilihat juga menggangu performa.

Kerusakan yang kerap diderita pelek adalah retak halus atau retak rambut umum terjadi pada pelek berumur. Kalaupun pelek masih baru, retak rambut tetap bisa terjadi karena melibas aspal berlubang. Posisi retak halus biasanya di bibir pelek sebelah dalam. Bagian ini paling mudah kena benturan benda keras. Namun jangan khawatir. Anda cukup melakukan las argon. Jika retak cukup banyak, lebih baik ganti baru. Tarif rekondisi Rp 250 ribuan.

Selain itu, pelek juga bisa kena jamur. Posisinya memang sangat mudah terkena air. Untuk membersihkannya, gunakan cairan kimia. Setelah itu baru dipoles pakai wax. Namun jika sudah jamuran, paling ampuh dengan menggarap permukaan berjamur tadi pakai amplas. Sebab jamur itu ada di balik lapisan pernis pelek. Jadi pernis harus dikerok terlebih dulu. Setelah itu dipoles pakai langsol (batu hijau) supaya kembali mengilap. Langkah terakhir lapis ulang pakai pernis.

Baca Selengkapnya ....

FUNGSI BAN


Taukah teman ???? Apa itu fungsi dari ban ?? yang sering kita gunakan setiap hari pada kendaraan kita !!
Dalam hal ini saya akan menjelaskan sdikit tentang FUNGSI DARI BAN !!
Secara umum, fungsi dari ban untuk semua jenis kendaraan, baik roda dua, roda empat atau lebih, truck bahkan sepeda sekalipun tetap sama yaitu:
1. Menahan Beban.
Dalam hal ini, tekanan angin dalam ban adalah yang paling berpengaruh.
2.Meredam Guncangan.
Sama seperti pada fungsi menahan beban, dalam fungsi ini tekanan angin, dan juga type ban (radial/steel cord ply atau bias/nylon ply) adalah yang paling berpengaruh. Fungsi meredam guncangan pada ban type radial ply lebih baik dibandingkan pada ban type bias ply.
3.Meneruskan fungsi pengereman dan traksi ke permukaan jalan.
Dalam fungsi ini, yang paling berpengaruh adalah jenis pattern atau kembangan dari ban, atau yang dalam bahasa awam disebut batik dari ban.
4.Mengendalikan arah gerak.
Dalam fungsi ini, yang paling berpengaruh adalah jenis pattern atau kembangan dari ban.

Baca Selengkapnya ....

Monday, March 7, 2011

MESIN BALANCING BAN


Balancing.
Lingkaran yang "sempurna" kalau diputar pada porosnya seharusnya akan terlihat seakan-akan diam. Sayangnya ban (tire) termasuk velg tidak bundar sempurna, ditambah lagi kepadatan material di ban (tire) dan velg tidak sempurna. Sehingga kalau diputar pada porosnya bakalan bergerak-gerak, ntah bergerak naik-turun atau kiri-kanan dan gerakain ini akan kita rasakan sebagai getaran. Untuk masalah tidak bundar sempurna udah ga bisa diapa-apain lagi, asal ga parah benjolnya ya masih ok, yang lebih bisa dikendalikan adalah beratnya. Caranya bagian yang lebih ringan ditambahin bobotnya dengan timah. Dipasang sedemikian biar distribusi bobotnya lebih merata, semakin merata semakin bagus, tentu saja timah yang dipasang seoptimal mungkin jangan terlalu banyak juga bisa-bisa malah keberatan timah. Prosesnya ya ban plus velg di lepas dipasang di alat balancing untuk diputar, ntar alatnya kasi tau operatornya sisi mana lebih berat dan seberapa selisihnya. Si Operator pasang timah, dites lagi dan seterusnya sampai didapat "seseimbang" mungkin. Nah di sini terlihat bahwa faktor yang mempengaruhi hasilnya adalah Alatnya baik dari segi kualitas dan kalibrasinya, dan juga dipengaruhi oleh Operatornya.
Diharapkan dari proses balancing ini ban jadi tidak bergetar, sejalan waktu tentu ban tentu terkikis oleh jalan yang tentu saja akan berpengaruh kepada bobot, demikian juga dengan timah yang ditempel apakah ada yang terlepas atau tidak yang akhirnya juga berpengaruh kepada bobot. Pembelian ban atau velg baru pun juga pasti akan berpengaruh kepada bobot. Karenanya perlu di Balance Ulang.

Finish Balance
Proses balancing dilakukan dengan cara melepas roda dan memutar pada alat balancing. Proses ini ada keterbatasan akurasinya. Pada kecepatan yang tinggi (biasanya orang berpatokan pada kecepatan lebi dari 100kpj) apabila dirasa getar maka proses yang dilakukan adalah Finish Balance. Proses ini setelah ban dibalance biasa, selanjutnya dipasang pada mobil dan diputar pada mobil untuk diatur keseimbangan total. Dalam hal ini yang turut mempengaruhi adalah bearing roda, hub roda bahkan lugnut atau mur roda pun juga ikut terputar. Idenya sama dengan Balancing yaitu mencari distribusi bobot terbaik agar roda tidak bergetar saat diputer, perbedaannya adalah ketelitiannya karena ditambahkan faktor lain selain ban (tire) dan velg.

Baca Selengkapnya ....

Saturday, March 5, 2011

MENGENAL LAS LISTRIK


Las listrik merupakan proses penyambungan logam dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber panasnya. Pengelasan dengan tenaga listrik dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu las tahanan listrik dan las busur nyala listrik.

Las tahanan listrik adalah proses pengelasan yang dilakukan dengan jalan mengalirkan arus listrik melalui bidang atau permukaan benda yang akan disambung. Kemudian dengan tekanan yang akan diberikan, kedua bahan akan menyatu.

Las busur nyala listrik adalah pengelasan dengan cara mengubah arus listrik menjadi panas untuk melelehkan atau mencairkan permukaan benda kerja dengan membangkitkan busur nyala listrik melaui sebuah elektroda. Arus yang digunakan untuk pengelasan dapat berupa arus AC maupun DC, tergantung mesin las yang digunakan.Arus AC arah arusnya bolak-balik dan bukan searah.Karena Arusnya bolak-balik kita bisa kesetrum.Sedangkan arus DC Arah arusnya searah sesuai kutub baterainya.Apabila kita pegang tidak kesetrum tetapi hanya panasBahan yang digunakan untuk las busur listrik adalah elektroda. Elektroda akan dialiri oleh arus listrik untuk menghasilkan nyala busur yang akan melelehkan elektroda sampai habis. Jenis dan macam elektroda sangat banyak, sehingga perlu pemilihan jenis elektroda dengan benar. Berdasarkan selaput pelindungnya elektroda dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu elektroda polos dan elektroda berselaput. Elektroda berselaput terdiri dari inti dan pelapis atau fluks. selaput pelindung akan terbakar dan menghasilkan gas CO2 yang berfungsi untuk melindungi cairan las, busur listrik, dan sebagian benda kerja dari udara luar. Udara luar mengandung oksigen yang dapat menyebabkan terjadinya oksidasi sehingga akan mempengaruhi kekuatan mekanis hasil pengelasan.

Baca Selengkapnya ....

MENGENAL TENTANG LAS KARBIT


Anda pernah memperhatikan sekeliling, di sekitar rumah kita. Pada saat anda membuat pagar rumah dari besi tempa atau membuat teralis untuk pengaman jendela rumah. Pasti tidak terlepas dari apa yang dinamakan las. Biasanya untuk model las yang di gunakan oleh Bengkel Las adalah merangkai besi lebih kuat dan terjamin bila menggunakan las jenis listrik. Tapi sebelum perkembangan las listrik menjamur, dahulu ada sejenis las yang menggunakan gas sebagai bahan bakar. Atau istilah yang lebih keren adalah las MDQ. Ada juga yang menyebut las karbit. Apa sebenarnya MDQ?

Sebelum beranjak ke istilah MDQ ada baiknya kita melihat gas sebagai bahan bakarnya. Jenis las ini menggunakan campuran 2 jenis gas sebagai pembentuk nyala api dan sebagai sumber panas. Dalam hal ini, gas yang digunakan adalah campuran dari gas Oksigen (O2) dan gas lainnya sebagai bahan bakar (fuel gas). Yang sering digunakan sebagai bahan bakar dibengkel adalah gas Asetelin, berasal dari kata “acetylene” dengan rumus kimia C2H2. Gas ini memiliki kelebihan dibanding dengan gas bahan bakar lainnya, diantaranya menghasilkan temperatur nyala api yang lebih tinggi , baik bila dicampur dengan udara ataupun Oksigen.

Seperti disebutkan, gas Asetilen merupakan jenis gas yang paling banyak digunakan sebagi bahan pencampuran dengan gas Oksigen. Jika gas Asetilen digunakan sebagi gas pencampur maka seringkali proses pengelasan disebut dengan las karbit. Gas Asetilen ini sebenarnya dihasilkan dari reaksi batu Kalsium KARBIDA (orang-orang menyebut karbit) dengan air. Jadi jika Kalsium Karbida ini disiram atau dicelupkan ke dalam air maka akan terbentuk gas Asetilen. Jadi penyebutan nama las karbit hanya untuk mencirikan bahwa gas yang digunakan salah satunya adalah gas Asetilen.Selain dikenal dengan nama las karbit, kadang-kadang masyarakat umum menyebut kan juga dengan nama lain yaitu las MDQ. Penyebutan nama MDQ ini sesungguhnya mengacu pada satu merk batu karbit. Jadi nama las karbit atau las asetilen atau las MDQ sebenarnya adalah satu nama proses las yan sama.

Untuk dapat melakukan pengelasan dengan cara las gas, diperlukan peralatan seperti tabung gas Oksigen dan tabung gas Asetilen, katup tabung, regulator (pengatur tekanan gas), selang gas dan torch (brander). Kedua gas Oksigen dan Asetilen keluar dari masing-masing tabung dengan tekanan tertentu, mengalir menuju torch melalui regulator dan selang gas. Setelah sampai di torch kedua gas tercampur dan akhirnya keluar dari ujung nosel torch. Dengan bantuan pematik api, campuran gas yang keluar dari ujung nosel membentuk nyala api denagn intensitas tertentu

Nah sudah paham kan sekarang.., jadi apa yang sebenernya di tulis di Bengkel Las dengan MDQ hanyalah salah satu jenis merek bahan bakar untuk gas la situ sendiri. Jadi tidak ada sangkut pautnya dengan istilah ilmiah dalam las gas atau karbit.

Baca Selengkapnya ....

Thursday, March 3, 2011

PENGERTIAN AIR COMPRESSOR


Sebuah kompresor udara adalah sebuah alat yang mengubah tenaga listrik atau gas menjadi energi kinetik dengan melakukan penekanan dan mengompresi udara, yang kemudian dirilis dalam semburan cepat. Ada banyak metode kompresi udara, dibagi menjadi baik perpindahan-positif atau negatif-jenis perpindahan.Positif-perpindahan kompresor udara bekerja dengan memaksa udara ke dalam ruang yang volumenya berkurang untuk efek kompresi. Kompresor udara Piston-jenis penggunaan prinsip ini dengan memompa udara ke dalam sebuah ruang udara melalui penggunaan gerakan konstan piston. Mereka menggunakan katup searah untuk memandu udara ke dalam ruang, di mana udara yang dikompresi.Kompresor sekrup Rotary juga menggunakan kompresi positif-perpindahan dengan mencocokkan dua sekrup heliks itu, ketika dinyalakan, udara panduan masuk ke ruang, volume yang berkurang sebagai sekrup gilirannya.Kompresor Vane menggunakan slotted rotor dengan penempatan pisau bervariasi untuk memandu udara masuk ke ruang dan kompres volume.Negatif-perpindahan kompresor udara termasuk kompresor sentrifugal. Perangkat ini menggunakan kekuatan sentrifugal yang dihasilkan oleh sebuah impeller berputar untuk mempercepat dan kemudian melambat udara ditangkap, yang pressurizes itu.Kompresor Udara dilihat oleh publik digunakan dalam 5 aplikasi utama:

* Untuk memasok tekanan tinggi udara bersih untuk mengisi tabung gas
* Untuk memasok tekanan-moderat udara bersih untuk memasok udara ke permukaan terendam diberikan penyelam
* Untuk menyediakan sejumlah besar udara yang moderat-tekanan untuk alat-alat listrik pneumatik
* Untuk mengisi ban
* Untuk menghasilkan volume besar tekanan udara moderat untuk proses industri makroskopik (seperti oksidasi untuk kokas petroleum atau pabrik semen sistem pembersihan rumah kantong).

Kebanyakan kompresor udara baik jenis piston reciprocating atau baling-baling berputar atau sekrup putar. Kompresor sentrifugal yang umum dalam aplikasi yang sangat besar. Ada dua jenis utama pompa udara kompresor: Minyak lubed dan minyak-kurang. Minyak-sistem kurang memiliki lebih pengembangan teknis, tetapi mereka lebih mahal, lebih keras dan terakhir untuk waktu kurang dari pompa lube diminyaki. Namun, udara yang dikeluarkan memiliki kualitas yang lebih baik.

Baca Selengkapnya ....

PERBEDAAN SISTEM KERJA MESIN 2TAT DAN 4 TAK

KEUNTUNGAN MESIN 4 TAK DENGAN MESIN 2 TAK

A.Mesin 4 TAK
- Karena
proses
pemasukan,
kompresi,
kerja,
dan

buang prosesnya berdiri sendiri-sendiri sehingga lebih presisi, efisien dan stabil, jarak putaran dari rendah ke tinggi lebih lebar (500- 10000 rpm).

- Kerugian langkah karena tekanan balik lebih kecil dibanding mesin dua langkah sehingga pemakaian bahan bakar lebih hemat.
- Putaran rendah lebih baik dan panas mesin lebih dapat didinginkan oleh
sirkulasi oli
- Langkah pemasukan dan buang lebih panjang sehingga efisiensi pemasukan
dan tekanan efektif rata-rata lebih baik
- Panas mesin lebih rendah dibanding mesin dua langkah
b. Kerugian:
- Komponen dan mekanisme gerak klep lebih banyak, sehingga perawatan lebih
sulit
- Suara mekanis lebih gaduh

- Langkah kerja terjadi dengan 2 putaran poros engkol, sehingga keseimbangan putar tidak stabil, perlu jumlah silinder lebih dari satu dan sebagai peredam getaran.

c. Ciri-ciri umum 4 TAK:
- Gas buang tidak berwarna (kecuali ada kerusakan)
- Bahan bakar lebih irit
- Menggunakan satu minyak pelumas untuk melumasi ruang engkol, piston,
dinding silinder dan transmisi

Baca Selengkapnya ....
Template by : kendhin x-template.blogspot.com